Skoliosis adalah kondisi tulang belakang yang melengkung mirip dengan huruf C atau S. Untuk mengatasi kondisi ini, ada banyak jenis pengobatan tulang belakang yang bisa ditempuh untuk penderita.
Karena jika Anda biarkan saja, skoliosis bisa berdampak pada kesehatan seperti munculnya rasa nyeri, sesak nafas, gangguan paru-paru atau jantung, bahkan sampai ke kerusakan tulang belakang. Lalu, apa saja jenis pengobatan skoliosis itu?
5 Jenis Pengobatan Skoliosis
Inilah beberapa jenis pengobatan skoliosis:
1. Penyangga Punggung
Pertama, ada penyangga punggung yang banyak digunakan oleh orang dewasa yang memiliki skoliosis. Sebenarnya, penyangga tidak bisa langsung meluruskan tulang yang melengkung.
Akan tetapi, penyangga akan sangat bermanfaat untuk mencegah lengkungan tersebut bertambah buruk.
Biasanya dokter akan menyarankan pemakaian penyangga setiap hari selama 16 sampai 23 jam.
2. Terapi
Selanjutnya ada terapi seperti senam peregangan, yoga, atau pilates. Dengan bantuan terapis, berbagai terapi ini bisa membuat tulang belakang lebih fleksibel sekaligus kuat.
3. Konsumsi Obat-obatan Pereda Nyeri
Skoliosis bisa menimbulkan rasa nyeri yang begitu menyiksa. Untuk itu, biasanya dokter akan memberikan obat-obatan yang bisa meredakan rasa nyeri, seperti acetaminophen dan ibuprofen.
Bila perlu, dokter nantinya juga bisa memberikan resep obat yang memiliki dosis lebih tinggi jika rasa nyeri tidak berkurang.
4. Suntik Tulang Belakang
Penderita skoliosis juga bisa mendapatkan suntikan tulang belakang dari dokter. Tujuan suntikan ini adalah mengurangi rasa sakit yang berasal dari tekanan saraf di sekitar tulang belakang.
Jenis suntikan yang dokter berikan biasanya berjenis anastesi atau steroid. Efek suntikan biasanya bertahan beberapa minggu sampai bulan saja. Oleh karena itu, jika efeknya hilang, dokter bisa memberikan suntikan baru.
5. Operasi
Bagi penderita skoliosis, operasi adalah opsi terakhir yang bisa diambil apabila sudah ada banyak gangguan kesehatan yang terjadi. Misalnya mengakibatkan masalah paru-paru, jantung, atau lemah di tungkai kaki.
Indikator skoliosis yang parah adalah jika kurva lengkung tulang sudah lebih dari 45 sampai 50 derajat.
Dengan kurva mencapai angka tersebut, tidak hanya rasa nyeri yang muncul, tapi fungsi paru-paru pun bisa bermasalah.
Operasi juga akan dokter sarankan apabila penderita mengalami saraf terjepit akibat skoliosis tersebut.
Umumnya operasi skoliosis akan memakan waktu lebih dari 8 jam dan terpisah dalam 2 (dua) buah operasi kecil. Pengobatan tulang belakang termasuk skoliosis memang sangat penting dan membutuhkan tindakan yang komprehensif.
RS Premier Bintaro memiliki Spine Center yang memiliki berbagai jenis pengobatan skoliosis terpadu. Penanganan dilakukan tidak hanya oleh Dokter Spesialis Orthopedi Tulang Belakang, tetapi juga didukung oleh tim multidisiplin yang meliputi Dokter Spesialis Neurologi, Neurofisiologi, Rehabilitasi Medik, hingga Radiologi.
Jangan tunggu sampai masalah skoliosis mengganggu kegiatan sehari-hari dan kenyamanan Anda. Dapatkan solusi yang tepat bersama tenaga medis berpengalaman di Spine Center RS Premier Bintaro sekarang juga!
